Minggu, 11 Januari 2015

Perbedaan antar Piano, Keyboard, dan organ

   Selamat malam sob MS37, Kali ini saya akan menjelaskan antara Piano, Keyboard, dan Organ. Walaupun ketiga nya mempunyai tuts yang sama, namun dalam penggunaanya ketiganya sangat berbeda. 

  Eleysonc.blogspot.com I Secara mendasar, tidak ada perbedaan yang berarti antara piano, keyboard dan organ. Alat musik ini prinsipnya memainkan melodi dan iringan secara bersamaan, Sehingga dapat menghasilkan musik yang utuh dari seorang pemain saja. Persepsi masyarakat mengenai alat musik piano adalah musik klasik atau jazz, musik yang berkelas, orang yang bisa memainkannya terkesan hebat dan pintar, sedangkan alat musik keyboard elektronik terkesan mudah, sederhana dan tidak berkelas.

  Padahal kenyataannya tidak demikian. Teori dan teknik memainkannya sama hanya pada alat musik organ, pemain juga menambahkan permainan bass pada kaki.


Berikut perbedaannya :


1. Piano

    Piano dibedakan menjadi 2 jenis, yaitu :

 

         1. Upright/Stand-up Piano

                   Upright piano atau dikenal juga sebagai stand up piano adalah piano yang mempunyai bagian bawah atau "ekor" yang tinggi.


           2. Grand Piano

    
          Grand Piano, sesuai namanya piano ini memiliki bagian besar dibelakangnya. 

Piano termasuk alat musik perkusi. Hanya satu sound yang dihasilkan, yaitu sound piano itu sendiri. Untuk bermain piano, tidak bisa kalau hanya bermodal 'hafal chord'. Kita harus bisa mngeksplor skill piano klasik, misalnya fingering. Piano memiliki 3 pedal di bawahnya. Una corda/Stop pedal berfungsi untuk menahan bunyinya agar lansung hilang dengan cara mendekatkan jarak martil pemukul dengan senar yang ada di dalam piano. Caleste/Damper pedal berfungsi untuk menahan bunyinya agar tidak begitu keras. Dan Sustain pedal berfungsi agar dawainya terus bergetar.

Alat musik piano memiliki tuts yang lebih banyak dibanding dengan keyboard elektronik standard. Hal ini memang disebabkan karena alat musik piano diciptakan pada mulanya untuk permainan solo sehingga harus menjangkau nada mulai dari sangat rendah sampai sangat tinggi, supaya semakin kaya variasi. Sedangkan keyboard elektronik sudah dilengkapi dengan fasilitas suara alat musik yang beragam sehingga tidak terlalu membutuhkan tuts yang banyak.
 

2. Organ

Pada umumnya, organ juga ada dua jenis, yaitu :

1. Organ Pipa (orgel) 

PERBEDAAN PIANO,KEYBOARD DAN ORGAN

Organ pipa adalah "akustik" yang memiliki pipa-pipa raksasa.

Organ pipa memiliki deretan tuts lebih dari satu (biasanya 4), dan tombol analog yang sangat banyak. Organ Pipa sendiri memiliki pipa-pipa raksasa.

2. Organ Elektronik (electone)

PERBEDAAN PIANO,KEYBOARD DAN ORGAN
Ciri khasnya adalah mayoritas memiliki 2 deretan tuts dan pedal yang sangat banyak

Organ lebih cenderung bermain akord. Jadi pemain organ tidak perlu susah-susah bermain melodi, karena bagian melodi sudah menjadi bagian permainan pianis.
 
 

3. Keyboard

Keyboard ini memiliki banyak jenis,namun kalau kita mengenal ciri-cirinya kita akan mudah membedakannya dari piano dan organ. Sebagai contoh :

PERBEDAAN PIANO,KEYBOARD DAN ORGAN

Ciri-cirinya yang membedakannya dari piano dan organ:
  • Tidak memiliki pedal nada (pedalboard) seperti organ
  • Deretan tuts selalu satu. Belum pernah ada keyboard yang memiliki deretan tuts 2 seperti organ.
  • Kebanyakan keyboard bersifat portabel, bisa dibawah hanya dengan satu orang saja.
Keyboard memiliki banyak tipe sound. Jadi bisa dipakai juga untuk sound-sound alat musik yang tidak kita punya, tapi kita butuhkan. Misalnya sound biola kita tidak perlu memakai biola kalau tidak bisa main. Di keyboard sudah ada biola.

Begitu juga kalau mau menambah efek orchestra di lagu yang dimainkan, keyboard punya sound-sound yang mendekati itu. Jadi akan terdengar kita sedang bermain dengan alat musik yang kompleks.

Di keyboard kita juga bisa menambah musik-musik pengiring menggunakan alat bantu seperti disket, memory card, dan sebagainya.

Alat musik keyboard memang diciptakan untuk meniru suara piano, namun harganya bisa lebih murah. Kebanyakan masyarakat juga bisa menjangkau harga keyboard ini. Dari sisi pendidikan musik tidak menjadi masalah menggunakan alat musik keybboard, yang terpenting adalah pemahaman musiknya. Selain itu juga keyboard elektronik sudah dilengkapi dengan fitur metronom maupun irama pengiring (rhythm style) untuk membantu pemain pemula untuk memainkan musik dengan tempo yang tepat, jadi tidak perlu lagi membeli metronom secara terpisah. Sekarang juga sudah ada software khusus metronom maupun tuner (untuk menyetel nada pada gitar atau biola) sehingga bisa disimpan di handphone, laptop, ipod dsb.
Hal ini semakin mempermudah musisi berlatih dimana saja karena sifatnya praktis.
 
 
Sekian sob dari artikel ini. Semoga dapat menambah ilmu agan dan aganwati tentang perbedaan dari ketiga alat musik tersebut.
 
 

1 komentar: